CERITASERAM - Kisah Keangkeran Sekolah Tat Tak Hongkong
Sekolah Tat Tak berdiri sejak 1931, Lokasinya berada didaerah Ping Shan. Selama masih dijadikan tempat belajar dan mengajar. Tat Tak menempati dua gedung. Gedung pertama ditempati pada tahun 1931-1961. Dan selepas itu ditutup sampai 1998. Tat Tak puindah ke gedung kedua.
Keadaan setelah bangunan Sekolah Tat Tak setelah berhenti beroperasi pun cukup membuat keadaan suasana disana sangat mencekam, seperti Tumbuhan merambat menutupi gedung, kaca-kaca jendela yang hancur, cat dinding yang terkelipas, patung didalamnya pun sudah nampak kusam, Intinya Tat Tak menjadi bangunan yang terbengkalai.
Tat Tak sendiri pun mempunyai pesona tersendiri bagi para wisatawan, itu terbukti ada saja orang yang rela datang ke sekolah Tat Tak, ini dikarenakan rasa penasaran dengan rumor penampakan hantu di sekolah tersebut.
Dan diceritakan pernah ada satu kelompok terdiri dari perempuan dan laki-laki, yang mengalami kejadian horor saat berada di Tat Tak. Salah satu dari anggota kelompok tersebut melihat bahwa ada penampakan wanita bergaun merah di dekat batu nisan. Sekolah Tat Tak sendiri memang dekat dengan kuburan.
Sontak, ia ketakutan dan segera memberi tahu teman-temannya. Mereka pun semua lari sejauh mungkin, dan mengira sudah berada dalam jarak yang aman, mereka berhenti dahulu untuk mengambil nafas. Namun tiba tiba anggota kelompok yang melihat penampakan tadi menjerit tidak karuan.
Tidak hanya menjerit, tindakannya juga tak terkontrol. Bayangkan saja dia sampai mencekik lehernya! karena melihat temannya bertingkah aneh seperti itu, salah seorang anggota lain menolongnya, namun siapa sangka sipenolong itu malah digigit tangannya.
Dan menurut rumor yang beredar, pernah ada seorang wanita yang bunuh diri dengan cara gantung diri di toilet di sekolah Tat Tak. Ketika itu ia mengenakan gaun berwarna merah. Rumor penampakan wanita bergaun merah di Tat Tak memang sangat santer terdengar.
Selain penampakan, ada juga pengunjung yang mendegar jerita dan derap langkah kaki. Dan jeritan dan derap langkah kaki itu bersumber dari arwah orang-orang yang dimakamkan di dekat sekolah. Kuburan tersebut berisi jasad orang-orang yang telah menjadi korban kala Inggris dan Jepang menjajah Hong Kong.
Dalam penjajahan tentu ada perjuangan. Demikian pula yang dilakukan warga Hong Kong kala dua bangsa asing ingin merebut tanah tempat tinggal mereka. Timbullah perlawanan dari warga Hong Kong terhadap pasukan tentara Inggris dan Jepang.
Perlawanan tentu memakan korban. Warga Hong Kong yang meninggal dimakamkan di bukit yang letaknya bersebelahan dengan Sekolah Tat Tak. Lokasi makam yang berdekatan itulah yang mungkin membuat arwah-arwah menghantui pengunjung Sekolah Tat Tak.
kata terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca ulasan kami, semoga keberuntungan menghampiri bos-bosku.
0 Comments